HTTP Server: Pengenalan, Fungsi dan Contohnya

Bagikan :

Di era industry 4.0 banyak instansi yang menggunakan sistem informasi berbasis web .  Para instansi menggunakan web karena lebih mudah diakses hanya dengan memasukkan alamat domain. Ternyata dibalik kemudahan itu, terdapat peran penting dimiliki kata ini. Kata yang dimaksud adalah HTTP, Ya HTTP adalah bagian penting yang tak terpisahkan saat proses browsing,streaming dan berbagai hal yang bersangkutan dengan aplikasi web. Pasti anda sering menjumpai kata  HTTP atau HTTPS, Kode ini sering kita temui pada halaman browser di pojok kiri atas.Lalu untuk apa kegunaan http pada web browser? kenapa selalu ada saat kita mengaksesnya? untuk lebih lengkapnya, Markica! Mari Kita Baca!

Apa  itu HTTP?

Definisi HTTP adalah kependekan dari Hypertext Transfer Protocol. Sedangkan pengertian

HTTP adalah sebuah protokol jaringan pada application layer , untuk sistem informasi terdistribusi,kolaboratif, dan  juga menggunakan hipermedia. Protokol ini berguna untuk mentransfer informasi file multimedia seperti, gambar, video, audio, dll di website.

HTTPS adalah singkatanya Hypertext-Transfer-Protocol-Secure.  HTTPS adalah versi aman dari http karena dilapisi SSL/TLS. SSL adalah singkatan dari Secure Socket Layer, merupakan salah satu komponen penting yang harus dimiliki website. Bahkan saking pentingnya, Google menandai website yang tidak menggunakan SSL merupakan website tidak secure. Sedangkan TSL merupkan versi terbaru/upgrade dari SSL, sehingga anda tak usah bingung karena pada dasarnya fungsi mereka sama. Dengan menggunakan ini, membuat komunikasi data antara web-klien dan web-server terenkripsi. HTTPS dapat anda temukan saat anda mengunjungi sebuah website-yang mempunyai fitur untuk login. Contoh http yang sering ditemui saat mengakses facebook  biasanya adalah ‘https://www.facebook.com/’.  sedangkan untuk Contoh HTTP paling sederhana adalah komunikasi antara komputer client dan Server  Web. Seperti aplikasi yang banyak digunakan pada instansi – instansi seperti sekolah, pemerintahan, bahkan bisnis swasta yang diakses secara local biasanya masih menerapkan protocol http.Contoh http yang digunakan adalah “http://192.168.2.100/”

Jadi dapat disimpulkan bahwa definisi http adalah protokol pada jaringan di lapisan aplikasi pada OSI layer yang digunakan untuk membantu proses transfer antar komputer, sedangkan https juga sama namun versi amanya.

Fungsi HTTP

Berikut adalah beberapa fungsi HTTP :

1.Melakukan format pada paket data yang sudah ditentukan

Fungsi HTTP  pertama ini, berfungsi agar browser memunculkan data yang sesuai dengan format.

2.Untuk mengatur bagaimana web server dan browser memproses bermacam-macam perintah yang masuk.

Hal ini berlaku, ketika anda memasukkan URL di browser. URL tersebut merupakan sebuah perintah kepada web server untuk menampilkan data halaman website sesuai dengan alamat yang anda akses.

3.Mengamankan data dari pencurian pihak tidak bertanggung jawab

Menggunakan http tidak cukup untuk mengamankan data data anda, maka munculah https.Data yang diproses menggunakan https akan dienkripsi terlebih dahulu, agar tidak mudah dibaca orang lain.

Perbedaan HTTP dan HTTPS

Terdapat banyak sekali perbedaan HTTP dan HTTPS, antara lain:

Perbedaan pertama terletak pada port  default. Port 80 untuk HTTP, Sedangkan Port HTTPS adalah 443

Proses Transmisi data pada HTTPS lebih aman karena terenskripsi, sedangkan pada HTTP tidak.

Untuk kebutuhan SEO, dimana mesin pencari lebih mengutamakan website yang telah memakai HTTPS untuk ditampilkan.

Membuat website dicap terpercaya, Dengan kepercayaan  ini, akan mendatangkan benefit bagi perusahaan anda.

Sejarah HTTP

HTTP pertama kali digunakan dalam www yakni sekitar tahun 1990. Protokol yang dipakai pada saat itu merupakan versi 0.9,yang mana http versi ini merupakan protolol mentah karena dikirimkan tanpa melihat tipe dari dokumen itu sendiri.

Selanjutnya di tahun 1996, protokol HTTP mengalami perkembangan hingga menjadi versi 1.0. tak berhenti disitu, 3 tahun kemudian HTTP mengeluarkan versi selanjutnya yakni 1.1 guna mengakomodasi cache, proxy, dan koneksi yang persisten.

Cara Kerja HTTP serta HTTPS

HTTP

Berikut penjelasan secara singkatnya

1.Klien HTTP (Webbrowser) membuat sambungan yakni dengan mengklik tautan hyperlink atau juga mengetik URL pada browser, lalu mengirimkan permintaan dokumen kepada server webhosting                                     

2.Daemon HTTP di server webhosting, bertujuan untuk menerima permintaan dan mengirim  kembali file yang diminta kepada klien http (Webbrowser).

HTTPS

Sama seperti HTTP hanya saja dengan HTTPS, informasi diamankan melalui protokol Transport Layer Security, yang memberikan 3 lapis perlindungan

1.Enskripsi -> Mengenskripsi pertukaran data agar terlindung dari penyadap dengan cara memecah belah, mengacak data pada proses transfer data . dengan ini dapat menjaga privacy user ketika menjelajahi situs web

2.Integritas data-> Selama transfer data berlangsung, data tidak dapat diubah atau dirusak, baik sengaja maupun tidak.

3.Autentikasi-> Di tahap ini membuktikan bahwa user anda berkomunikasi dengan situs web yang mereka inginkan, hal tersebut melindungi dari serangan Man In The Middle(MITM).

Serangan Pada HTTP

1.Denial of Service (DoS)

 Jika serangan Dos menyerang website user, yang akan terjadi adalah pengunjung website tidak akan dapat mengakses website anda. Hal itu terjadi karena serangan ini akan memenuhi trafik sehhingga membuat server anda overload.

2.Malware

Modus serangan ini adalah menyisipkan malware. Jenis serangan malware masuk ke sistem aplikasi ataupun website melalui file, aplikasi maupun website. Misalnya anda membuka suatu link tertentu, kemudian secara otomatis terdapat aplikasi yang terinstall

 

 Sekian penjelasan tentang http server, sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Bagikan :

Artikel Lainnya

Mau Konsultasi?

Kami telah melayani berbagai jenis pekerjaan di berbagai kota di Indonesia, 
tim kami siap untuk membantu memberikan solusi setiap permasalahan IT anda.